United ibarat mesin pembunuh

Keperkasaan United musim ini boleh di bilang luar biasa dengan penampilan impresif yang ditunjukkan para pemainnya dalam setiap pertandingan. 

Hal ini tentu sangat jauh berbeda dengan tim united musim lalu. 

Salah satu tim pesaing utama united sekaligus tetangga terdekatnya Manchester City mulai kesulitan untuk mengejar ketertinggalan poin yang cukup jauh dengan united. Sampai pekan ke 29  selisih poin antara keduanya mencapai 15 poin. 

Salah seorang pemain the citizen sekaligus kiper tim nasional Inggris Joe hart mengatakan bahwa sebenarnya penampilan timnya di musim ini tidak begitu jelek namun hasil yang di dapat tidak sesuai harapan para pendukungnya, walaupun sebenarnya komposisi pemain Manchester City yang ada sekarang tidak terlalu berbeda dengan yang ada di musim lalu. 

Namun pada kenyataannya saat ini the Citizen sangat sulit untuk memenangkan setiap pertandingan, seperti yang terjadi di pekan ke 29 kemarin Manchester City harus kalah saat bertanding melawan tuan ruman Everton dengan skor 2-0.

Kenyataan pahit ini harus dialami the citizen dikarenakan lini depan mereka yang kesulitan untuk menciptakan gol. 

Kesalahan fatal yang dilakukan manajemen klub dengan menjual striker andalan mereka musim lalu Mario balotelli ke klub seria A Italia AC Milan mungkin menjadi salah satu penyebab terjadinya hal tersebut.

"Kami (Manchester City) sudah bermain dengan baik, namun kami berhadapan dengan mesin pembunuh yang terus meraih hasil sempurna walau apapun yang terjadi." ujar Hart. 

"Musim ini merupakan liga yang sangat sulit bagi kami untuk memenangkan pertandingan, namun yang terjadi ketika tim kami kalah, united terus menang dan memperlebar selisih poin membuat kami kecewa. Namun demikian kami akan terus berusaha sampai akhir liga." lanjutnya seperti yang dikutip FOX Sports Asia.